-->

Khatib Masjid Al-Aqsa: Israel untuk melarangnya masuk ke Masjid Al-Aqsa “tidak adil dan sewenang-wenang”

Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabarakutuh. Apa kabar saudaraku semua, semoga selalu berada di bawah lindungan Allah SWT. Berikut kabar update terbaru mengenai Khatib Masjid Al-Aqsa: Israel untuk melarangnya masuk ke Masjid Al-Aqsa “tidak adil dan sewenang-wenang”. Silakan disimak.

 


Sabtu, 11 Oktober 2025

Faktakini.info, Jakarta - Khatib Masjid Al-Aqsa dan Ketua Dewan Penasihat Yayasan Umana'ul Aqsha untuk para da'i dan lulusan syariah, Syekh Ikrima Sabri, mengatakan bahwa keputusan Israel untuk melarangnya masuk ke Masjid Al-Aqsa untuk ketiga kalinya adalah “tidak adil dan sewenang-wenang”.

Syekh Sabri (85 tahun) menegaskan dalam pernyataannya kepada Anadolu bahwa “pihak berwenang Israel, pada hari Minggu kemarin, untuk ketiga kalinya secara berturut-turut, memberitahukan kepadanya bahwa ia dilarang memasuki Masjid Al-Aqsha selama 6 bulan”.

Dia menjelaskan bahwa keputusan tersebut tidak berlaku segera setelah berakhirnya perpanjangan kedua selama 6 bulan yang berakhir pada Agustus lalu, melainkan mulai berlaku pada 28 September dan berakhir pada 28 Maret 2026.

Menanggapi keputusan tersebut, dia mengatakan: “Ini adalah keputusan yang tidak adil dan sewenang-wenang, bertentangan dengan kebebasan beribadah, serta merupakan pelanggaran terhadap kewenangan wakaf Islam yang bertanggung jawab atas pengelolaan Masjid Al-Aqsha.”

Dia menyebutkan bahwa sudah setahun dia diusir dan masih harus menunggu setengah tahun lagi. Dia menjelaskan bahwa dia tidak pernah absen dari Masjid Al-Aqsha selama hidupnya.


Sumber: faktakini.info
Bagaimana menurut anda saudaraku, mari tinggalkan jejak di kolom komentar dan jangan lupa untuk share berita ini agar yang lain tahu.